Italia Lolos Dramatis

Italia berhasil lolos dengan dramatis ke putaran final Piala Dunia FIFA 2010 di Afrika Selatan, mereka lolos setelah bermain imbang (2-2) dengan tuan rumah Republik Irlandia di Dublin hari sabtu kemarin.

Italia lolos dengan 21 poin hasil dari enam kemenangan dan tiga kali seri tanpa mengalami kekalahan. Produktifitas mereka juga terbilang bagus dengan lima belas kali membobol gawang lawan dan lima kali kebobolan.

Pertandingan tersebut berjalan cukup menarik, Italia terkejut dengan gol cepat di menit ke-8 setelah Glenn Whelan mencetak gol di gawang yang dijaga Gigi Buffon.

Kerja sama antara Di Natale, Iaquinta dan Pirlo mampu diselesaikan dengan baik oleh Mauro Camoranesi di menit ke-25 sehingga membuat kedudukan menjadi imbang 1-1

Dimenit akhir, tepatnya menit ke-87, Irandia kembali unggul melalui tendangan bebas Stephen Hunt yang disambut oleh Sean St Ledger.

Kemenangan yang didepan mata akhirnya sirna, adalah Gilardino yang memupus harapan tuan rumah untuk lolos secara otomatis di menit ke-89, Gila memanfaatkan umpan silang Iaquinta.

Skor akhir 2-2

"Kami sangat pantas mendapatkan hasil seri ini dan gol kedua Irlandia gara-gara aku. Aku luput dari menempel dia (Ledger) dan dia mencetak gol. Untungnya kami dapat hasil bagus di akhir pertandingan," tutur Gilardino dikutip Football Italia.

"Aku sangat senang dan inilah gol terpenting dalam karirku dengan seragam Azzurri. Salut untuk seluruh tim atas kerja keras untuk menyamakan kedudukan dua kali," sambungnya

"Tentu saja selalu menyenangkan kalau main dari awal. Tapi yang paling penting adalah menjadi bagian dalam skuad dan dihormati pelatih. Kapanpun dimasukkan ke lapangan, aku bisa berkontribusi." Pungkas Gila.

Hasil tersebut tentu sangat mengecewakan bagi Giovanni Trapattoni, namun ia sangat berbesar hati dengan mengakui bahwa timnya kalah pengalaman dari Italia.

"Ya, saya akui saya kecewa. Italia mungkin pantas mendapat satu gol tersebut, tapi bukan itu inti permasalahannya. Saya kecewa, bukan karena ada kewajiban yang harus dituntaskan, tapi karena kami kecolongan di menit-menit akhir."

"Tujuan kami adalah kemenangan, tapi di tiga menit terakhir, yang kami butuhkan adalah pengalaman. Kami adalah tim yang masih muda dan pertandingan ini menjadi pelajaran penting bagi kami. Kami harus bisa mengambil hikmah dari semua ini, kata pelatih asal Italia itu di situs FIFA.

(FIFA, Goal, DetikSport)

Ingin Update informasi AC Milan dan Persipura langsung ke Email anda? Silahkan masukan alamat email anda disini.

Artikel Terkait